Semarang-Tim gabungan Direktorat Jenderal Bea Cukai Jawa Tengah dan DIY menggagalkan penyelundupan ratusan paket narkoba dari Eropa. Dari hasil upaya itu, petugas juga mengamankan tiga pelaku.
Kepala Kanwil Bea dan Cukai Jateng-DIY, Untung Basuki mengatakan paket berisi ribuan butir narkoba berbagai jenis itu berasal dari pabrikan Belanda Jerman dan Polandia
Ia menyebut narkoba yang dimaksud antara lain, 1000 pil ekstasi asal Jerman, 2,8 gram kokain asal Belanda, 138,7 gram methylene dioxy methamphetamine (MDM) asal Polandia, lalu masih ada pula 82,67 gram serbuk kethamine asal Belanda dan 1.624 lembar lysergic acid diethylamide (LSD) asal Polandia.
“Dari pengakuan pelaku, ribuan narkoba itu bakal diedarkan tepat saat perayaan malam tahun baru nanti,” ungkapnya, saat gelar perkara di kantornya Arteri Pelabuhan Tanjung Emas, Rabu (28/12/16).
Kasus penyelundupan tersebut berawal dari kecurigaan petugas Kantor Pos Johar tatkala memeriksa paket barang yang dikirim dari Jerman. Paket itu, ternyata ditujukan kepada seorang warga Tembalang, Rabu (21/12) pekan lalu.
Usai diperiksa memakai X-Ray, diketahui paket itu berisi narkoba berbagai jenis. Ia mengaku bergegas mengontak petugas BNN Provinsi Jateng.
Pihak kantor pos sempat mengirim barang itu ke Tembalang. Tapi ditolak oleh pemilik rumah. Sempat terkatung-katung sepekan, akhirnya pada Selasa kemarin Agus alias ASN, mengambil paket berisi narkoba itu di kantor pos.
Saat mengambil paket barang haram itu, Agus pun disergap petugas BNN. “Dari pengakuan tersangka diketahui barang-barang terlarang ini akan dikirimkan ke kafe di Semarang saat Tahun Baru. Dia pesannya dari pria berinisial EWT via online,” sahut Kepala BNN Provinsi Jateng, Brigjen Pol Tri Agus Heruprasetyo.(MS)
0 comments:
Posting Komentar