Sabtu, 18 November 2017

Kapolda Jateng :Terorisme Merupakan Ancamman Nyata

Semarang.Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Drs. Condro Kirono menyatakan bahwa hingga saat ini ancaman terorisme dan kejahatan tinggi lainya  masih menjadi ancaman nyata di negeri ini ,untuk itu Kapolda menekankan  kepada seluruh anggota Brimob untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai bidang tugasnya, yakni  sebagai anggota Polri yang menangani kasus-kasus kejahatan yang berintensitas tinggi.
“Karena itu menjadi perhatian masyarakat, misalnya terorisme, penyanderaan, kriminal bersenjata, dan penanganan-penanganan besar lainnya,” ujar Condro usai memimpin langsung upacara HUT Brimob ke- 72 di halaman  Mako Sat Brimob Srondol Polda Jawa Tengah, Selasa (14/11/2017) pagi tadi.
Menurut Kapolda, untuk mencapai profesionalisme anggota brimob perlu program latihan yang intens, terutama moral dan mental dari anggota sendiri. dengan latihan-latihan yang intens kata dia akan membuat personel siap bertugas.
“Profesionalisme tidak dapat diraih begitu saja tanpa latihan yang sungguh-sungguh,” ujarnya.
 Selain itu Polri juga menekankan agar seluruh anggota Brimob untuk memelihara semangat soliditas, jangan sampai menodai citra Polri yang saat ini berlahan namun pasti mulai mendapat kepercayan lagi   dari masyarakat .
“Ancaman teroris merupakan ancaman nyata. Untuk itu Brimob Polri harus selalu waspada. Selain itu Brimob juga harus aktif memberikan bantuan bencana yang terjadi di wilayah ini.”tegasnya.
Pada kesempatan itu Kapolda juga menyerahkan piagam kepada 13 anggota brimob yang berprestasi yang berdasar pada Kep Kapolda Nomor: 2506/XI/2017 tanggal 13 November 2017 dan Bupati Sukoharjo sebagai warga kehormatan korps brimob polri.

Dalam HUT Brimob yang 72 ini, para personel Brimob Polda Jateng seperti biasa juga menampilkan kebolehannya dengan menyuguhkan berbagai atraksi di hadapan Kapolda dan para tamu undangan .**

Related Posts:

0 comments:

Posting Komentar

Smile Police

Smile Police