Direktur Hukum Deputi Bidang Hukum dan Kerja Sama Badan Narkotika Nasional (BNN), Toton Rasyid, S.H., M.H., menghadiri Kick-Off Meeting dan Seminar Penilaian Hak Asasi Manusia (HAM) yang diselenggarakan oleh Komisi Nasional HAM di Ballroom Artotel Gelora Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (30/4).
Dihadiri oleh perwakilan dari 82 kementerian dan lembaga negara, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong peran serta kementerian dan lembaga negara dalam memastikan pemenuhan HAM yang lebih efektif dan berkelanjutan. Guna mencapai tujuan tersebut, pemahaman dan pengetahuan yang mendalam tentang penilaian HAM menjadi hal yang sangat penting.
Penilaian HAM merupakan serangkaian kegiatan terencana dan sistematis yang bertujuan untuk mengevaluasi situasi HAM melalui kebijakan dan program yang diimplementasikan oleh kementerian dan lembaga negara. Dalam konteks ini, Direktur Hukum BNN hadir untuk memberikan kontribusi dan perspektifnya terkait dengan isu-isu HAM yang berkaitan dengan kebijakan dan program BNN.
Acara tersebut menyoroti pentingnya kolaborasi antara berbagai instansi pemerintah dalam memastikan pemenuhan HAM yang lebih baik bagi seluruh warga negara Indonesia. Melalui diskusi dan sharing pengalaman antarpartisipan, diharapkan tercipta pemahaman yang lebih komprehensif tentang pentingnya penilaian HAM dalam pembangunan negara yang inklusif dan berkelanjutan.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk bertukar informasi dan best practices antara kementerian dan lembaga negara dalam hal implementasi kebijakan HAM. Dengan demikian, diharapkan tercipta sinergi dan koordinasi yang lebih baik dalam upaya memastikan pemenuhan HAM yang merata dan berkeadilan di seluruh sektor pemerintahan.
Kehadiran BNN bersama kementerian dan lembaga negara lainnya dalam acara ini mencerminkan komitmen pemerintah Indonesia dalam meningkatkan perlindungan dan pemenuhan HAM bagi seluruh rakyat Indonesia. Dengan adanya kerja sama lintas sektor dan pemahaman yang mendalam tentang pentingnya penilaian HAM, diharapkan langkah-langkah yang lebih efektif dapat diambil untuk meningkatkan kualitas hidup dan martabat manusia di Indonesia.
#indonesiabersinar
#indonesiadrugfree
*BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI*
0 comments:
Posting Komentar