Foto:kasat Bimas Polrestabes Semarang AKBP Restiana Pasaribu bersama Anggota berbincang bincang bersama Pengasuh Ponpes Almansyuriyah 2 Sendangguwo Abah Sulton kemarin .
SEMARANG,SJP.COM_Kasat Bimas Polrestabes Semarang AKBP Restiana Pasaribu kunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) AL-Mansyuriyah2 Sendangguwo dalam rangka bersilaturrohmi sekaligus pemeliharaan/sosialisasi Kamtibmas di tingkat Tokoh masyarakat dan tokoh Agama (Toga,Tomas)
Dalam kunjungan tersebut disambut langsung oleh pimpinan Pompes Abah Sulton beserta keluarga besar Laskar ki Ageng Sendang, rabo (3/2/16).
Kasat Bimas AKBP Restiana Pasaribu mewakili Kapolrestabes Semarang Kombes Pol.Burhanuddin menyampaikan ,kedatanganya ke PoNpes ini selain bersilaturrohmi juga di maksudkan sebagai upaya menciptakan suasana kamtibmas yang aman dan kondusif di tengah tengah masyarakat .
“kami selaku pemelihara keamanan dan penegak Hukum sesuai amanah undang –undang harus melakukan pembinaan kepada seluruh masyarakat ,masyarakat ya semua tanpa terkecuali yang terorganisir maupun yang tidak ter organisir antara lain sekolahan ,pemerintahan ,tokoh masyarakat dan termasuk di Ponpes ini yang di dalamnya ada Tokoh Agama,tokoh masyarakat,tokoh pemuda,komunitas ataupun komponen –komponen masyarakat yang lain “ujar Restiana
Di katakannya,sebagai kasat Bimas ia di beri kewenangan luas untuk menjalankan undang-undang tersebut ,di kota semarang kata dia ada 16 kecamatan di tambah satu polsek kawasan pelabuhan ,177 babin Kamtibmas sesuai jumlah kelurahan .
”kekuatan itulah ujung tombak kami namun akan lebih kuat ketika pelaksanaan kamtibmas tersebut di dukung oleh semua komponen masyarakat sesuai pasal 4 UU No 2 dimana Polri dalam melaksanakan fungsinya di bantu oleh tiga komponen ,yaitu kepolisian kusus (Polsus),penyidik pegawai negeri sipil dan bentuk-bentuk pengamanan swakarsa yag di dalamnya adalah komponen dari pada masyarakat”jelasnya.
Sementara itu abah sulthon selaku pimpinan Ponpes mengucapkan terimakasihnya atas kunjungan dan perhatian Kasat Bimas kepada seluruh komponen masyarakat tak terkecuali di ponpes ini ,menurutya seduh semestinya aparat penegak Hukum bersinergi bekerjasama bergandengan tangan kepada semua lapisan untuk menciptakan kedamaian apalagi kata dia ahir ahir ini muncul berbagai aliran aliran yang tidak jelas seperti Gafatar dan sebagainya hal tersebut pastinya memerlukan pendekatan yang sifatnya meng edukasi mereka agar kembali ke jalan yang benar *(SJP01)
0 comments:
Posting Komentar