Senin, 17 Oktober 2016

Mirna Minta Calon Kades Jaga Kondusivitas

KENDAL – Senin (17/10)  62 desa di Kabupaten Kendal melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) secara serentak. Bupati Mirna Annisa meminta agar para calon kepala desa (kades) ikut menjaga kondusivitas pilkades. Yakni dengan mengendalikan massa pendukungnya masing-masing agar tidak berbuat anarkis.
“Para calon kades agar bisa memberikan pengertian kepada massa pendukung ataupun masyarakat menajaga ketertiban. Kepada sesama calon diharapkan agar saling menghargai dan menjaga massa dan pendukungnya untuk menjaga situasi kondusif. Jika perlu buat kesepakatan bersama agar pilkades damai,” pintanya.

Kepada kades terpilih nanti, Bupati Kendal meminta agar sudah memiliki gambaran yang jelas untuk program di desanya. Hal itu agar bisa memaksimalkan kinerjanya dan bisa bersinergi dengan pemerintah kabupaten. Sehingga kades harus bisa mengoperasikan dan menjabarkan tugas-tugasnya.

“Kades harus bisa menjadi figur pemimpin bagi masyarakat yang akan berjuang untuk kesejahteraan masyarakat.   Kades harus punya visi misi yang jelas dan kongkret. Ingat jabatan bukan ajang untuk mencari kekayaan, tapi untuk menyejahterakan masyarakat,” tegasnya.

Ia berharap, agar kades yang terpilih nantinya mampu mengoperasionalkan semua program masyarakat. Salah satunya mendirikan BUMDes sehingga semua desa bisa maju dan ekonomi masyarakatnya bisa maju. “Kepada calon kades yang tidak terpilih, agar bisa legowo yang menang juag jangan sombong,” tambahnya.

Camat Patebon, Agoeng Budi Cahyono menyampaikan persiapan untuk Pilkades telah dilakukan seluruhnya. Termasuk pendistribusian surat suara, kotak suara dan alat-alat TPS lainnya.

Di Kecamatan Patebon ada lima desa yang melaksanakan pilkades 2016, yaitu Desa Lanji, Tambakrejo, Kumpulrejo, Bangunsari dan Kartikajaya. “Semua administrasi sudah lengkap, distribusi logistik sudah didistribusikan ke semua desa. Kondisi secara umum juga kondusif. Kampanye juga berjalan dengan baik, bahkan antar anggota terlihat guyub,” jelasnya.

Camat Agoeng mengatakan, untuk menjaga situasi kondusif di masing-masing desa, pihaknya telah mengadakan beberapa kali pertemuan. Pertama dilakukan pertemuan dengan semua bakal calon, yang intinya mebuat pernyataan untuk siap manang dan siap kalah dan mengikuti tahapan sampai selesai.

Pertemuan kedua dilakukan kepada semua calon di masing-masing desa bersama semua panitia penyelenggara pilkades dengan komitmen atau kesepakatan untuk pilkades damai. Tujuannya agar pilkades berjalan aman, tertib, lancar, sehingga tercapai pilkades sukses tanpa ekses. “Jadi sejak masih bakal calon sudah dikumpulkan untuk sepakat membuat pilkades damai,” ujarnya. *

Related Posts:

0 comments:

Posting Komentar

Smile Police

Smile Police